Sebagaimana pengalaman penulis dulu ketika belajar disekolah, walau gak
terlalu hebat namun uda cukup menakut-nakuti saingan. Hhe.
Dalam belajar juga butuh cara, agar lebih cepat tau dan tidak tertinggal.
Kalau sekolah jangan hanya sekedar sekolah, mesti berprestasi, mesti ada
cerita indah ketika nanti selesai. Kalau sekolah kemudian prestasinya sama
dengan rata2 kebanyakan, maka hanya menjadi yang biasa, mestinya harus luar biasa.
Kalau sekolah hanya untuk mencari teman, menghilangkan suntuk dirumah,
menghindari pekerjaan rumah, atau dan lain-lain, mending cari kerja aja deh.
Karena setiap orang pasti tujuan sekolah ialah ujung2 nya bisa masuk kuliah dan
kemudian kerja. Intinya KERJA (menghasilkan uang). Nah, kalau gitu, daripada
sekolah kemudian menyusahkan ortu dan guru, mending nyari uang, jadi pengusaha
aja. Jadi pengusaha itu gak perlu ijazah.
Tapi berhubung topiknya biar berprestasi menjadi pelajar, maka kita kesampingkan
dulu yang gak sekolah.
Fokusnya ialah sekolah kemudian pengen pinter dan bisa berprestasi dengan tidak ingin menjadi siswa
biasa, mampu mengukir prestasi walau hanya tingkat kelas.
Baik. Saya kasi Triknya, diantaranya :
- Niatkan ingin menjadi terbaik dengan juara kelas. Ya, semuanya dimulakan dengan niat. Nah, untuk menjadi juara, maka belajar dari yang juara. Mendekatkan diri dan ikuti cara juara dalam belajar dan beraktifitas, kalau bisa pun duduk dekat dengannya. Juara disini maksudnya juara 1. Intinya Ingin Menjadi Terbaik, belajar dari yang terbaik.
- Tuliskan
impiannya dibuku diary, atau kalau bisa tempel di mading kamar.
Tulis gede-gede ”JUARA 1, SEMESTER DEPAN, PASTI BISA”. Nah ini untuk
memacu semangat dan mengingatkan kita masing2 bahwa kita punya tujuan.
Tentunya usaha harus dilebihkan, waktu tidur harus dikurangi, waktu
bermain2 dan nongkrong bersama teman2 dikurangi, dan lain2 yang kelihatan
sia2 yang tidak mengarah ke tujuan kita ”menjadi juara 1”
- Berdoa.
Nah karena saya nulisnya acak. Sebenarnya ini urutan pertama dan utama.
Harus ada ibadah yang kuat dan dibantu dengan doa. Insya Allah kalau kita
dekat denganNYA, kita akan dibantu olehNYA. Yakinlah.
- kemudian
yang perlu diketahui adalah trik belajar. Pertama sukai dulu gurunya, ini
jalan memudahkan kita paham terhadap pelajaran yang bersangkutan. Setelah
itu, kuasai pelajarannya, caranya? Kalau saya dulu (cerita sedikit
pengalaman) belajar sambil ngafal, rupanya hafalan ini bertahan hanya
ketika ujian saja, setelah nya menjadi lupa. Kemudian saya temukan cara
baru, yaitu membaca dan menulis. Membaca dan menulis ini dilakukan
berulang2 terhadap apa yang ingin dikuasai. Misalkan pelajaran matematika,
menguasai rumus. Maka baca rumus itu dan tuliskan. Tuliskan berulang2
sampai 10 kali. Hal ini berguna ketika dalam menjawab soal ujian, selain
pikiran yang coba mengingat, ada tangan juga yang mengingat (karena sudah
mencoba menulis berulang2 sampai 10x). Itu terkait angka2, nah kalau
pelajarannya yang lain, misalkan b.indonesia, ekonomi, sejarah, dll, sama
juga caranya. Dibaca, kemudian ditulis berulang2.
- Bersahabat
dengan buku. Kalau disekolah ada perpustakaan, maka pinjamlah bukunya.
Walau nantinya tidak terbaca, yang penting ada usaha untuk pinjam dan cari tahu.
Usahakan setiap minggunya ada buku yang di pinjam. Kemudian pastikan
setiap buku pelajaran ditaruh ditempat yang layak, bukan dilantai, bukan
tercecer dimana-mana. Ini adalah bentuk penghargaan kita terhadap buku.
Buku itu kan sumber ilmu, ilmu itu berharga, maka hargailah buku.
Simpanlah ditempat yang layak dengan rapi.
- Sering
Kunjungi perpustakaan dan internet. Cari bahan yang baru dipelajari atau
akan dipelajari.
- Baca meskipun hanya 1 lembar. Misal untuk
pelajaran besok. Luangkan waktu dimalam harinya untuk mengulas pelajaran
yang sudah dipelajari tadi dan belajar yang akan dipelajari besok. Artinya
anda sebagai pelajar sudah belajar terlebih dahulu sebelum guru
menerangkan. Hal ini penting untuk kelancaran kepahaman anda. Bayangkan
anda sudah belajar, kemudian guru menjelaskan kembali, jauh anda lebih
paham dan mengingat, karena ada ”pengulangan”. Dan pun anda sebagai pelajar
akan lebih respect untuk bertanya, karena anda sudah belajar terlebih
dahulu.
- Katakan
”saya bisa mengerti, saya bisa paham dan saya bisa juara”. katakan ini berulang2 setiap harinya sebagai afirmasi positif.
- Hindari
kata negatif dalam bertindak dan berkata2. misalkan anda mengatakan ”saya
tidak ingin bodoh, saya bukan orang malas, saya tidak ingin kalah”. Harus
dibalik kata2nya, yang memiliki pemaknaan yang sama ”saya pintar, saya
rajin dan tekun, saya adalah pemenang”.